Jika dalam tulisan sebelumnya kami membahas biaya kuliah di PTN Jerman untuk prodi prodi technik dan engineering, maka dalam tulisan kali ini, kami akan mengangkat tema “Perbandingan Biaya Kuliah di PTN Jerman untuk subject subject studi ekonomi dan management”.
Sekali lagi kami persilahkan para pembaca untuk langsung merujuk pada table di bawah ini,
Pada table diatas terlihat bahwa Universitaet Wuppertal, Universitas Halle, Universitas Trier dan Universitas Leipzig tidak membebankan biaya studi bagi setiap mahasiswa nya yang berkuliah di area ekonomi dan social science. Dalam table di atas, kami mengambil contoh sample dari beberapa universitas yang mewakili beberapa negara bagian dari 16 negara bagian (provinsi) yang ada di Jerman seperti Negara bagian NORDRHEIN-WESTFALEN (NRW), negar bagian SACHSEN-ANHALT, negara bagian RHEINLAND-PFALZ dan negara bagian SACHSEN.
Universitas Wuppertal, Universitas Halle Wittenberg, Universitas Trier dan Universitas Leipzig, ke empat universitas, mewakili empat negara bagian yang berlainan ini tidak membebankan biaya kuliah kepada para mhasiswanya, baik untuk jenjang studi Bachelor (S1) seperti yang terdapat Universitas Trier, Universitas Leipzig dan Universitas Halle Wittenberg, maupun jenjang studi Master seperti pad Universitas Wuppertal-
Ke empat universitas tersebut dapat melakukan pembebasan biaya studi dikarenakan subsidi negara bagian yang tidak sedikit. Untuk mengcover seluruh biaya yang diperlukan untuk riset dan honor staf pengajar di Universitas Halle Wittenberg, negara bagian Sachsen Anhalt harus mengenyediakan dana 188.57 Mio.€ pada tahun 2015 (sumber: http://www.uni-halle.de/universitaet).
Hal serupa juga dilakukan negara bagian Sachen untuk mensupport seluruh biaya operational dan riset dari Universitas Leipzig. Sachen menggelontorkan dana hamper dua kali lebih besar dari Sachen Anhalt, yaitu sekitar 362.3 Mio.€ untuk membiayai hanya sebuah universitas nya di kota Leipzig (sumber:http://www.zv.uni-leipzig.de/fileadmin/user_upload/Service/PDF/Publikationen/150820_UniLE_Flyer_Jahresbericht_web.pdf).
Hal yang tidak jauh berbeda juga diterapkan oleh Negara bagian BADEN-WÜRTTEMBERG dalam mensupport salah satu kinerja universitas nya di kota Heidelberg. Universitas dengan jumlah mahasiswa 30.848 orang, 516 orang professor dan 314 orang professor luar biasa pada bidang studi medical serta 13.715 orang personal, dibiayai oleh negara sebesar 647,9 Mio € (sumber : http://www.uni-heidelberg.de/universitaet/statistik).
Dalam table terlihat bahwa Universitas Heidelberg dan Universitas Köln membebankan masing masing 141,50 Euro dan 259,12 Euro kepada mahasiswa nya untuk bidang studi Ekonomi (Bachelor) di Universitas Heidelberg dan bidang studi ekonomi (master) di Universitas Köln.
Namun hal yang menarik, dari perincian biaya studi dari kedua Universitas tersebut adalah, terlihat bahwa tidak ada tertera komponen biaya studi. Pada rincian di table hanya tertera komponen biaya administrasi (Verwaltungskostenbeitrag) yang besarnya 60.00 EUR untuk UNI Heidelberg dan 2,10 EUR untuk UNI Köln. Biaya kontribusi untuk organisasi senat mahasiswa (Beitrag für die Verfasste Studierendenschaft ) adalah 7,50 EUR untuk UNI Heidelberg dan 8,77 EUR untuk UNI Köln.
Komponen lain yang dibebankan oleh universitas adalah biaya kontribusi kegiatan internal mahasiswa (Eigenleistungen des Studentenwerks), 49 EUR untuk UNI Heidelberg dan 73 EUR untuk UNI Koeln. Dan untuk biaya transportasi, setiap mahasiswa di UNI Heidelberg dibebankan 25 EUR dan UNI Koeln 173 EURO.
Tidak ada tertera pada perincian tersebut biaya yang dialokasikan untuk mengcover biaya studi seperti uang semester, SKS, uang pangkal, uang gedung, uang praktikum, atau uang kuliah itu sendiri. Lebih dari setengahnya dari jumlah tersebut di alokasikan untuk mengcover biaya tranportasi si mahasiswa selama 1 semester (6 bulan).
Demikian lah yang dapat kami jabarkan melalui tulisan ini. Silahkan para pembaca mencermati sendiri akan murah nya biaya studi di Universitas negeri Jerman. Bisa di bayangkan, hanya dengan dana 5 jutaan rupiah, seseorang sudah dapat menikmati dan memperdalam keilmuan di sebuah perguruan tinggi berkualitas dunia di Jerman.
Tertarik untuk berkuliah gratis di Jerman?
Informasi mengenai berbagai hal untuk Studi di Jerman yang bisa anda dapatkan ketika mengikuti Program Intensif Persiapan Studi di Jerman di LAE tahun ini, karena di LAE baru saja membuka kelas baru untuk persiapan kuliah di Jerman tahun ini yang jumlah pesertanya sangat dibatasi maka segeralah berkonsultasi datang dengan perjanjian ke alamat kantor LAE di Jalan Gedung Hijau 2 No 18 Pondok Indah, Jakarta Selatan, 12310 no kontak 0813 8480 9179 dan 0813 1769 2139.
==============================================================
Program Persiapan Studi S1/S2 & Kerja Sosial di Jerman
Lembaga Alumni Eropa kembali akan membuka kelas persiapan bahasa Jerman bagi mereka yang akan melanjutkan studi di Perguruan Tinggi Negri untuk semua jurusan studi, serta persiapan bahasa bagi peminat kerja sosial di Jerman.
Program Study Start Januari & Mei 2025
Program kerja sosial Start Januari & Mei 2025
Program persiapan bahasa Jerman Online akan dimulai pada tanggal Senin / 4 Juli 2025.
Bertempat di Training Center LAE, Jln. Gedung Hijau 2 No 18. Pondok Indah. Jakarta Selatan.
Informasi lebih lanjut terkait program ini dapat menghubungi melalui WA di no +6281384809179
Demikian informasi yang dapat kami sampaikan.
Terima kasih atas perhatiannya.
Hormat Kami,
Lembaga Alumni Eropa – Jakarta
PEMBUKAAN KELAS BARU
PROGRAM INTENSIF PERSIAPAN KULIAH di JERMAN
Untuk Semua Bidang Studi S-1 (BSc.) dan S-2 (MSc.)
Kelas Baru akan diadakan pada:
Jam : 09.00 s/d 13.00 WIB
Tempat : Lembaga Alumni Eropa
Jln. Gedung Hijau 2 No 18
Pondok Indah
Jakarta Selatan, 12310
Indonesia
Keterangan lebih lanjut Hubungi:
Daftarkan Diri Anda Segera
Tempat Terbatas !!
More from my site
Berapa Kebutuhan Keuangan Selama Kuliah di Jerman?
Apa Bisa Biayai Kuliah di Jerman Hanya lewat Kerja Paruh Waktu?
Perbandingan Biaya Kuliah Universitas Negeri di Dalam Negeri dan di Jerman
Minimnya Biaya Kuliah di Jerman
Perbandingan Biaya Kuliah di Jerman Dibanding Kuliah di Perguruan Tinggi Swasta Dalam Negeri
